EEPIS Online, (01/04) Rabu kemarin, telah diadakan kuliah tamu dan diskusi interaktif mengenai "Kiat Sukses di Dunia Industri". Kegiatan yang dilaksanakan di ruang Theater PENS-ITS, dibuka secara resmi oleh Bapak Tri Budi Santoso (Asisten Direktur III PENS). Acara ini dihadiri oleh beberapa mahasiswa dan dosen PENS.


­

"P4018518"Pembicara pertama adalah Bapak Era Purwanto (Dosen PENS). Beliau menyampaikan
materi tentang “Leadership”. Lulusan POLTEK hendaknya memenuhi tiga
kriteria, yakni social touch, sk­ill touch dan intellectual touch. Sebab,
dalam dunia industri terdapat tiga komponen yang harus diperhatikan. Pertama,
mengenal diri sendiri. Mengenal diri sendiri ialah mengetahui sejauh mana kemampuan
yang kita miliki. Mengetahui bagaimana kedudukan kita di mata atasan, lingkungan,
sejawat, staf, teman, pemasok, pelanggan dan keluarga. Kedua, membina hubungan.
Hal terpenting dalam membina hubungan adalah rekan kerja, komunikasi, negoisasi
dan bekerja sama. “Jangan pernah menganggap rekan kerja sebagi musuh,
tapi anggaplah mereka sebagai motivator untuk meningkatkan kualitas kerja kita,”
ungkap Pak Era. Komunikasi terbagi menjadi dua, verbal dan non verbal. Komunikasi
verbal adalah kata-kata yang terlontar dari mulut dan kecepatan untuk mengungkapkannya.
Sedangkan komunikasi non-verbal yakni, seperti penampilan, intonasi, bahasa
tubuh, gaya berbusana dan jarak. Kemampuan berkomunikasi yang baik akan sangat
membantu ketika bernegoisasi dengan customer atau investor di dunia
industri. Dalam bekerja sama haruslah performing, bekerja secara positif,
kreatif dan produktif. Ketiga, melaksanakan tugas. Setiap melaksanakan tugas
dengat baik diperlukan kemampuan untuk mengembangkan pekerjaan dan orang. Untuk
mengembangkan pekerjaan, perlu perencanaan, pelaksanaan dan pemeriksaan sebelum
merealisasikannya setelah perbaikan. Dan untuk mengembangkan orang, bisa dengan
berkomunikasi dan pelatihan atau memberinya motivasi. "P4018525"

Pembicara kedua, Ir. Wahyudi Yuwono (Direktur PT. Barata Indonesia). Dengan
tema “Kiat Sukses di Dunia Industri”. Prinsip terpenting untuk memasuki
dunia industri adalah rasa tanggung jawab dan cinta pada pekerjaan. “Jadilah
insan yang kuat, karena dunia industri adalah dunia yang keras,” ujar alumni Elektro – ITS ini. Seorang yang low profile, tetapi memiliki integritaslah
yang banyak dicari ataupun diminati oleh setiap perusahaan. Mempunyai integritas
tinggi tidak mudah, syaratnya adalah open mind. Ciri seseorang yang
open mind adalah senang dikritik atau diberi masukan dan tidak mudah
tersinggung. Karena dengan kritikan, kita dapat menjadi sosok yang kuat. Tidak
mudah jatuh atau menyerah dalam melaksanakan tugas atau pekerjaan yang sulit.
Pak Wahyudi juga memerintahkan kita untuk selalu berkata bisa. Jangan pernah
menganggap sulit sesuatu. Yakin bahwa kita mampu untuk melaksanakannya dengan
baik. Menunjukkan rasa percaya diri tinggi ketika interview kerja sangatlah
penting. Dengan rasa percaya diri yang tinggi, kita dapat mengeluarkan semua
potensi diri dan interviewer akan merasa yakin tidak salah merekrut
kita untuk bergabung dalam perusahannya. Selain itu, beliau juga menyarankan
untuk lebih sering berlatih psikotes. Tes itulah yang di anggap paling sulit
ketika melamar pekerjaan di suatu perusahaan. 

Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan pemberian cendera mata kepada Pak Wahyudi oleh Hima Elin, selaku penggagas kegiatan ini. Kuliah tamu yang
dimulai pukul 14.00 itupun berakhir sekitar pukul 16.30.(Idha)

­

wpChatIcon
EnglishIndonesian