EEPIS-Online, Lokakarya nasional INSPIRE untuk pertama kalinya dilaksanakan oleh PENS. Bertempat di Teather pada tanggal 19-20 Oktober 2009. Peserta yang hadir merupakan perwakilan beberapa kalangan. Mahasiswa dan beberapa pihak yang berhubungan dengan industri satelit, seperti LAPAN dan PT. Telkom Indonesia.

"inspire_prof_Gill.JPG"INSPIRE (Indonesian Nano Satellite Platform Initiative for Research and Education) adalah suatu inisiatif proyek nir-laba yang bertujuan untuk membangun dan mengembangkan platform teknologi satelit (khususnya nano-satelit) dikalangan perguruan tinggi di Indonesia. Proyek ini menempatkan mahasiswa sebagai penggerak utama dan perguruan tinggi sebagai wadah pusat kegiatannya.

Tema lokakarya INSPIRE kali ini adalah Nano Satelit Sebagai Inisiatif Pendidikan dan Riset untuk Perkembangan Teknologi dan Industri.

Keseriusan PENS mengadakan INSPIRE terlihat dari lokakarya yang berisi presentasi materi oleh para pakar nanosatelit dan mikrosatelit baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Diantaranya, Prof. Ebrhard Gill (Aeroscope Engineering TUDelft, Belanda), Mr. Jeroen Rotteveel (ISIS, Belanda), Ir. Dwi Hartanto, M.Sc. (INSPIRE-DELFT n3Xt), Dr. Khoirul Anwar (JAIST, Jepang), Dr.Ridanto Eko Poetra (ITB) dan para pakar satelit lainnya.

Sebagai panitia, PENS melibatkan pihak mahasiswa dan dosen. Kolaborasi yang semakin menunjukkan PENS serius untuk mengembangkan nano satelit dikalangan mahasiswa. Pengadaan acara ini pun telah disiapkan jauh-jauh hari. "Kurang lebih satu bulan kami mempersiapkan segala keperluan untuk lokakarya ini" terang Kemalasari, panitia INSPIRE."inspire_photo_session2.JPG"

Lokakarya yang sangat bermanfaat untuk Indonesia kedepan ini tidak didukung oleh jumlah peserta yang hadir. Pada hari pertama, jumlah peserta dari luar kurang lebih sebanyak 15 orang, lainnya yang hadir pada saat itu didominasi oleh mahasiswa jurusan Telekomunikasi PENS. Bahkan di hari kedua, jelang akhir acara, sekitar pukul 17.00, Ruang Teather hanya terlihat beberapa orang saja.(dha)

wpChatIcon
EnglishIndonesian