EEPIS-Online, Ketika berbicara tentang profil muda, cerdas, dan kompeten mungkin akan terlintas pada lulusan PENS. Sangat senang apabila berhasil dalam kuliah, berorganisasi dan telah memperoleh profesi yang diinginkan. Itulah yang berhasil diraih oleh lulusan PENS yang resmi diwisuda pada hari Minggu(03/10)."IMG_0981.JPG"

Memperoleh predikat cumlaude atau lulus dengan IPK diatas rata-rata adalah suatu kebanggaan tersendiri. Namun, itu sudah biasa karena telah berusaha keras selama kuliah. Suatu hal yang lebih positif lagi ketika berhasil meraih predikat itu, juga telah bekerja sebelum menerima ijazah gelar akademis.

Wisuda memang menjadi simbolisasi berakhirnya masa kuliah. Tetapi, sebenarnya adalah awal dari kehidupan kedepan. Mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah ke masyarakat. Tidak hanya ilmu akademis namun ilmu bermanfaat lain.

Aditya Bimantara, lulusan D3 Elektronika Industri ini berhasil meraih predikat cumlaude. Kini, ia juga telah bekerja di PT IPMOMI di Paiton. Karirnya dimulai semenjak ia duduk di semester 5. Membagi waktu antara kuliah dan bekerja tidak pernah mengalami kendala. Hal ini karena adanya koordinasi dengan pihak jurusan.”Lakukan apa yang kalian suka, kalau kita yakin pasti ada jalan.”tutur Aditya.

Wisudawan PENS lainnya yang berhasil menyabet predikat dengan pujian adalah Muhammad Khoirul Rijal. Pria yang akrab disapa Irul ini adalah lulusan dari D3 Telekomunikasi PENS. Ia berhasil memperoleh IPK 3,59.Ia kini telah bekerja di PT. TEAMWORK. Sebuah perusahaan advertising yang bertempat di Graha Pena Surabaya. Hal apa yang membuatnya cepat memperoleh pekerjaan. “Soft skill sangat penting, karena dengan soft skill diperlukan sekali di dunia kerja. Hal itu diperoleh dengan berorganisasi. Tapi, tetap kuliah prioritas utama.”pesan Irul. Berorganisasi juga dapat membangun jaringan diri kita menjadi lebih luas.

"IMG_1028.JPG"Tidak hanya Irul saja, lulusan PENS yang juga berhasil memperoleh hal serupa adalah Mashuri. Mahasiswa D4 Teknik Informatika PENS ini meraih  IPK 3,53. Ia juga kini telah bekerja di PT Lexion. Huri (sapaan akrab Mashuri-red) sekarang sudah berkarir di perusahaan sebagai seorang programmer. Mashuri mulai bekerja disana ketika ia sedang menjalani Tugas Akhir. “Mengatur waktu sesuai dengan tanggung jawab. Lakukan yang terbaik.”kata Huri. Itulah bagaimana ia memotivasi dirinya untuk terus maju dan seluruh mahasiswa PENS.

Selain mahasiswa yang telah menceritakan pengalamannya sebelumnya, ada mahasiswi PENS juga yang meraih hal sama. Ia adalah Nur Afifah, wisudawati lulusan D3 Telekomunikasi PENS ini berhasil memperoleh predikat cumlaude. Fifah(sapaan akrabnya-red) yang berhasil memperoleh IPK 3,63 telah bekerja di Telkomsel Plasa BRI Surabaya. "Kuliah prioritas nomor satu, namun jangan lupakan  kemampuan soft skill kita, karena itu yang membuat kita bisa berjalan lebih cepat dibanding yang lain."kata Fifa. Mahasiswi yang dulu pernah aktif di kegiatan organisasi mahasiswa kampus menceritakan  manfaat pengalaman semasa kuliah yang diaplikasikan ke dunia kerja. Ia memotivasi agar segalanya bisa berjalan dengan seimbang.

Mereka hanya sebagian dari contoh lulusan PENS. Tentu, masih banyak lagi lulusan PENS yang mengalami hal yang sama dengan mereka. Motivasi dan keberhasilannya dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus maju.(mel)

wpChatIcon
EnglishIndonesian