Mendiknas Resmikan Fasilitas Pendidikan dan Kukuhkan Penganugerahan MURI

EEPIS-Online, Mendiknas beserta rombongan yang tiba di PENS sekitar pukul 10.30 WIB disambut iring-iringan mahasiswa dari Hima dan Bem PENS. Kedatangan Mendiknas sendiri dalam rangka Peresmian Fasilitas Pendidikan. Fasilitas ini meliputi Laboratorium (Prodi) Program Pendidikan Baru PENS yakni, Teknik Mekatronika, Teknik Komputer dan Teknik Multi Media Broadcasting dan sembilan fasilitas umum lainnya.

Turut hadir dalam acara Peresmian Fasum (Fasilitas Umum) dan Penganugerahan Muri tersebut Direktur Jenderal Dikti Prof.Fasli Djalal, Direktur DP2M Prof. Suryo Hapsoro, Rektor ITS Prof. Priyo Suprobo, Perwakilan Konsulat Jepang Bidang Pendidikan Mrs. Ayaka Masuda, Kepala Dinas Jatim Pendidikan Prof. Drs. Widjil Saptadi, M.M, Direktur Politeknik Seluruh Indonesia, Direktur Community College Se-Jawa Timur serta para undangan lainnya.

Acara diawali menyaksikan video tampak tilas perjalanan robot PENS dikancah Nasional dan Internasional. Perjuangan yang tidak dicapai dengan mudah dan dalam kurun waktu singkat. PENS berhasil dikukuhkan sebagai Pemecah Rekor MURI untuk "Juara atau Pemenang Kontes Robot Indonesia Sebanyak 11 kali berturut-turut dari tahun 1993-2009."

Dalam sambutannya Ir. Dadet Pramadihanto, M.Eng, Ph.D. Direktur PENS mengatakan : "Pak Nuh sangat berjasa untuk PENS. Sepuluh tahun berada di ITS dengan enam tahun menjabat sebagai Direktur PENS, Pak Nuh telah berjasa mengembangkan PENS hingga menjadi seperti apa yang kita lihat sekarang."

Sedangkan Mendiknas dalam sambutannya mengatakan : "Terima kasih atas undangan pada hari ini. Kurang lebih 2-3 tahun saya tidak mendatangi PENS. Saya bangga PENS berhasil memecahkan rekor MURI. Perguruan Tinggi lainnya sampai-sampai berfikir sudahlah, juara kontes robot sudah dikapling PENS. Dapat juara II sudah sangat beruntung," ungkapnya disambut gelak tawa hadirin.

Sambutan terakhir dari Perwakilan MURI, Paulus Pangka sebelum pengukuhan. "Kami memiliki kriteria tertentu sebelum memutuskan berhak mendapat Anugerah Rekor MURI. Ada salah satu dari empat kategori yang harus dipenuhi, yang paling, penemuan baru di bidang teknologi, unik dan langgeng(tahan lama). PENS memecahkan Rekor MURI karena yang paling banyak memenangkan Kontes Robot Nasional. Bahkan di dunia pun sepertinya belum ada negara yang berhasil memenangkan kontes robot lebih dari sepuluh kali, apalagi berturut-turut."

Acara inti yaitu peresmian Fasilitas Pendidikan dilakukan dengan memencet tombol oleh Mendiknas dan Direktur PENS. Tombol yang sempat error ini akan membuka tudungan berwarna biru. Setelah tombol ditekan, ternyata SRI, robot cantik yang lima bulan lalu mengikuti KRSI muncul dengan tariannya yang gemulai.

Selanjutnya pengukuhan Anugerah MURI. Penganugerahan itu diberikan oleh pihak MURI yang diwakili Bapak Paulis Pangka. Serangkaian Acara Peresmian dan Penganugerahan MURI telah usai. Rencananya setelah makan siang, Mendiknas akan mengadakan konferensi pers dengan media kemudian dilanjutkan Rapat Kerja Mendiknas dengan Direktur Politeknik se-Indonesia.(dha)