EEPIS-Online, Minggu(20/06) Akhirnya Kontes Robot Indonesia yang dihelat di Universitas Muhammadiyah Malang berhasil menjadi ajang unjuk kreatifitas antar perguruan tinggi. Kontes yang telah berlangsung selama 2 hari ini, diikuti oleh 96 tim yang berasal dari 53 perguruan tinggi di Indonesia. Selama 2 hari, para robomania (sebutan untuk pencinta robot, red) saling beradu kekuatan dan strategi untuk memperebutkan piala dan sejumlah penghargaan robotika nasional.
Tahun ini setidaknya terdapat 5 kategori lomba, yaitu Kontes Robot Indonesia, Kontes Robot Cerdas Indonesia divisi Berkaki, Kontes Robot Cerdas Indonesia divisi Beroda, Kontes Robot cerdas Indonesia divisi Battle, dan Kontes Robot Seni Indonesia. Kontes Robot tahun ini mengambil tema Bersama Membangun Candi Prambanan, diadopsi dari tema ABU Robocon 2010. Robot harus beradu kecepatan untuk menyusun balok menyerupai piramida dalam waktu 3 menit ke dalam 3 zona, Kufu, Khafraa, Mankaura. Robot yang tercepat dan terbanyak menyusun balok-balok itu dinyatakan sebagai pemenangnya. Namun jika robot dapat menyelesaikan bangunan candi secara sempurna otomatis tim dinyatakan sebagai pemenangnya, yang biasa disebut PHARAOH (istilah kemenangan mutlak,red.). Selama 2 hari pertandingan hanya robot PENS yang mampu mencapai posisi PHARAOH. Menyisihkan 24 tim KRI, Tim Mio_rEi dari PENS akhirnya berhasil keluar sebagai pemenang setelah mengalahkan tim F4KuBo dari ITS.
Sementara di kategori Kontes Robot Cerdas Indonesia divisi berkaki Tim ASA dari ITB berhasil mengungguli kategori ini dengan menjadi satu-satunya robot yang berhasil memadamkan api dalam 3 putaran. Meski kurang berhasil di kategori ini, namun di kategori beroda tim HI 101 dari PENS mampu bertahan sebagai juara 2 setelah perolehan waktunya dipatahkan oleh tim IRON FIRE dari UGM. Untuk kategori KRCI Battle, Tim L-F17 dari PENS juga telah berusaha dengan baik hingga menempati posisi ke 2 setelah ditumbangkan oleh tim ABENHQ_PNB dari Politeknik Bengkalis. Tahun ini pun dilombakan kategori robot seni penari pendet yang diikuti oleh 16 tim robot. Variasi gerakan, sinkronisasi gerakan dengan musik serta artistik menjadi beberapa faktor penilaian juri. Keluar sebagai pemenang robot PENS, PUTU AYU disusul dengan DEWI dari Universitas Surabayadan EL HAWA dari Univ. Brawijaya Malang. Kontes yang dibuka oleh Mendiknas Prof. Ir., Mohammad Nuh, DEA ini selain memberikan penghargaan piala, sertifikat dan uang pembinaan juga memberikan beasiswa bagi pemenang pertama masing-masing kategori. Beasiswa ini diberikan kepada seluruh anggota tim, 3-4 orang untuk melanjutkan perkuliahan Strata 2 di perguruan tinggi dalam negeri. “Ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah, bukti perhatian nyata pemerintah terhadap bidang robotika di Indonesia,”tandas Nuh. PENS yang kali ini memperoleh 6 penghargaan juga dinobatkan sebagai juara umum serta berhasil mempertahankan piala Sambhawana Pratimacala, yang telah digenggam PENS sejak awal pelaksanaan kontes ini di Indonesia.
Berikut hasil KRI KRCI KRSI 2010:
KRI:
Juara 1 : Mio_rEi PENS
Juara 2 : F4KuBo ITS
Juara 3 : GARUDA UGM
Harapan : Paraikatte Universitas Hasanuddin
Strategi Terbaik : Mio_rEi PENS
Desain terbaik : GARUDA UGM
KRCI Berkaki:
Juara 1 : ASA ITB
Juara 2 : GRAFIKA 02 UGM
Juara 3 : RATATOUILLE UI
Desain terbaik : KUSUMAYUDHA Politeknik Negeri Bandung
Innovasi terbaik: GHEN J LAND Universitas Bhayangkara
KRCI Beroda:
Juara 1 : IRON FIRE UGM
Juara 2 : HI 101 PENS
Juara 3 : SILIWANGI POLBAN Poltek Negeri Bandung
KRCI Battle:
Juara 1 : ABENQ2_PNB Poltek Bengkalis
Juara 2 : L-F17 PENS
Juara 3 : R2C_Battle Univ. Kristen Satya Wacana Salatiga
Harapan : DEVIA STMIK Asia Malang
Innovasi Terbaik : Al Aadiyat Universitas Negeri Yogyakarta
Desain Terbaik : DU99-V2 Unikom Bandung
KRSI:
Juara 1 : PUTU AYU PENS
Juara 2 : DEWI Universitas Surabaya
Juara 3 : EL HAWA Univ. Brawijaya Malang
Harapan : ROSENIKA Univ. Bhayangkara Surabaya
Artistik Terbaik : Ni Ketut Univ. Muhammadiyah Yogyakarta
Desain Terbaik : Gajah Made UGM