Persaingan Semakin Terasa di Putaran Ketiga Beroda dan Berkaki

EEPIS-Online KRI-KRCI-KRSI 2010,Semarak kontes robot bergengsi di Indonesia semakin menggema.Suasana di Dome Universitas Muhammadiyah Malang pun terasa sangat bersemangat. Minggu(20/06) putaran terakhir dari divisi beroda dan berkaki berlangsung

Pada putaran kedua kemarin(19/06), dari 17 tim beroda hanya ada 13 tim berhasil memadamkan api. Sedangkan pada divisi beroda sebanyak 11 tim yang mampu menjalankan tugas. HI 101 dan Si_Kumo robot beroda serta berkaki dari PENS masih mengalami sedikit trouble pada pertandingan lalu. Sehingga, pada putaran terakhir ini semua tim berusaha all out.

Universitas Komputer Indonesia(UNIKOM) yang pada dua babak sebelumnya berhasil menjalankan tugas. Di tahap terakhir ini tidak berhasil memadamkan api. Mereka pun give up.

Di lapangan satu divisi wheel, HI 101 dengan mulus menelusuri lapangan. Robot akhirnya memadamkan api. Sehingga PENS berhasil menjalankan tugas di setiap pertandingan. Ketika ditanya mengenai strategi. Rodik, salah satu anggota dari HI 101 memberikan keterangan bahwa ada perbaikan trouble dari pertandingan kemarin.

Setelah tim dari PENS melaju, pertandingan diteruskan oleh Universitas Gajah Mada dengan IRONFIRE. Perlu diketahui mereka merupakan tim yang unggul dengan waktu tercepat.

Selama pertandingan berlangsung, IRONFIRE berputar untuk menemukan titik api. Namun, pada akhirnya robot berhasil memadamkan api. Mereka sangat senang sekali ketika berhasil memenuhi target. “Strateginya, pokoknya jalan aja . Kalau tidak ada api ya ditinggal saja.”kata salah satu anggota.

Pada divisi berkaki Si_Kumo belum berhasil memadamkan api. Sejumlah robot pun juga mengalami hal yang sama. DU 116 milik UNIKOM menyerah juga. Walaupun di dua pertandingan sebelumnya, mereka berhasil memadamkan api.

Sehingga sedikit robot yang berhasil memenuhi target. Hingga akhir putaran ketiga divisi berkaki, hanya ada tiga perguruan tinggi yang berhasil memadamkan api yaitu Universitas Indonesia(UI), Institut Teknologi Bandung(ITB), UGM.

ASA, robot berkaki milik ITB sukses memadamkan api di setiap pertandingan. Sehingga hampir dapat dipastikan tim ini akan melaju ke tingkat Internasional. Di akhir putaran ketiga divisi beroda dan berkaki, dewan juri mengumumkan para pemenang.

Divisi beroda pada peringkat pertama ada IRONFIRE dari UGM. Kemudian disusul pada peringkat kedua tim HI 101 dari PENS. Sedangkan di divisi berkaki, ITB meraih peringkat pertama. Sedangkan Si_Kumo robot berkaki PENS belum berhasil mendapatkan juara.(mel)