EEPIS Online. Sebelum
dimulai, untuk kesekian kalinya juri mengingatkan tentang peraturan mengenai pelanggaran-pelanggaran
yang sering terjadi tetapi cenderung diabaikan. Pertandingan pertama babak
perempat final kali ini mempertarungkan antara phi_cool di sudut merah (Unibraw)
melawan KUJANG (Polban) di sudut biru. Jatuh bangun dan retry robot dialami
oleh tim biru. Berbeda dengan tim biru, tim merah perlahan-lahan namun pasti
mengejar tim biru dan bisa menyusul melewati forest, namun melakukan re-try pada chek point 1 sehingga dengan
sangat mudah lawannya menyusul. Dapat ditentukan pemenangnya yaitu tim phi_cool
dari Unibraw.



Pertandingan seru antara tim Zhafarul Zero Hepta (UMM) melawan PATRIOT (UGM)
di pertandingan kedua dalam babak ini.
Sebenarnya kedua tim sama-sama
layak mendapatkan juara, mereka bisa melewati chek point 1 dan chek point 2
dengan mudah, namun tim UGM retry
lebih dahulu. Saat terakhir tim UGM bisa menyusul tim dari UMM, dan hampir bisa
menabuh bedug. Sebenarnya tim merah sampai dulu ke checkpoint 3, namun
kesalahan terjadi pada lighting tim
Zhafarul, dan harus diulang berkali-kali. Namun sayang berkali-kali pula gagal.
Kesempatan menabuh bedug ada di tangan UGM. Kesalahan dilakukan tim UGM sehingga
gagal menabuh bedug, karena robot traveler tidak berjalan sempurna. Tim UGM
memutuskan tidak mau re-try. Sekali lagi tim Zhafarul meminta retry, karena berkali-kali tim juri mengingatkan
tim tersebut untuk mulai dari lighting.
Sampai detik terkahir, juri sangat alot menentukan pemenang pertandingan kali
ini. Sempat terjadi diskusi antara tim Zhafarul dan tim juri. Pasalnya, tim
Zhafarul masih kurang puas dan kurang 
paham mengenai peraturan dan pelanggaran yang telah dilakukan tim
tersebut. Cukup lama bagi juri menentukan siapa yang menang sampai kedua
perwakilan dipanggil di meja juri. Akhirnya, keputusan final juri pertandingan
kali ini diulang dan keputusan ini tidak bisa diganggu gugat. Kedua tim
bertanding kembali di akhir babak perempat final.

Pertandingan ke 31 kali ini
menampilkan tim D4=S1 (PENS) di sisi biru melawan tim ME_Cool (Politeknik
Negeri Jakarta). Tidak ada keraguan tim dari PENS ini untuk mengukuhkan
lawannya. Lawannya yang belum sempat boarding, sudah di kejar lebih jauh oleh
D4=S1. hanya dengan waktu 42,8 detik robot traveler D4=S1 berhasil menabuh
bedug kemenangannya. “Sungguh mengagumkan”, begitu kata juri.

Pertandingan berikutnya yaitu
antara tim DENGEDOJA melawan SHIRARU. Pertandingan benar-benar seru, tim DENGE DOJA
dari Unhas yang jalan terlebih dahulu, mulai disusul oleh SHIRARU dari
UPI-BAndung. Unhas berhasil chek point 1 lebih dahulu. Sementara SHIRARU dengan
lancar mencapai chek point 3, namun gagal melakukan lighting. Dan tetap saja, pemenang pertandinagn kali dimenangkan oleh
SHIRARU.

Pertandingan yang terakhir atau
pertandingan ulangan dari pertandingan kedua tadi yaitu antara tim Zhafarul
Zero Hepta dari UMM melawan tim PATRIOT dari UGM berlangsung lebih mendebarkan.
Tim merah berhasil jalan terlebih dahulu ke chek point 1. Namun UGM pun tidak
mau kalah menyusul. Pertandingan sangat seru. Berkali-kali kedua tim harus
retry pada chek point 2, dan harus di ulang lagi. Pada menit-menit terakhir
akhirnya setelah mencoba berulang-ulang, tim UGM berhasil melewati chek point 3
dan lighting dengan sempurna, dan
akhirnya gol 25 menit terakhir. Kemenangan untuk UGM.

Sepertinya pertandingan akan
berlangsung lebih seru pada seminfinal, dimana tim Phi_Cool melawan PATRIOT dan
tim D4=S1 melawana UPI. Pertandingan
ini akan diadakan setelah pertandingan KRCI usai. (hum-ent)

wpChatIcon
EnglishIndonesian