Tim KOMODO (Politeknik Negeri Kupang) hasilnya 1 – 6. Tim LT 8 awalnya
memperoleh poin 4, namun mendapatkan pinalti sehingga poin menjadi 1. Sementara
Tim KOMODO tidak mendapatkan pinalti dari juri.
Pertandingan Kedua adalah Tim TRIPLE-S (PPNS) melawan Tim
ITAT-TSU (ITATS) hasilnya 7 – 9. Tim ITAT-TSU seharusnya mendapat poin 15 namun
karena melakukan 2 kali pinalti sehingga poinnya menjadi 9. Sementara Tim
TRIPLE-S bermain tanpa pinalti.
Pertandingan Ketiga adalah Tim TRUNIX-Z (Universitas
Trunojoyo) dan Tim Ken Arok (Politeknik Negeri Malang) hasilnya -3 – 18. Tim
TRUNIX-Z sebetulnya mendapatkan poin 3 namun karena lengan robotnya memasuki
area hijau, maka Tim ini mendapatkan 2 pinalti, sehingga poinnya menjadi -3
Pertandingan Keempat adalah Tim JUMPER (STMIK Dipanegara
Makassar) melawan B-RED (ITN Malang) hasilnya 0 – 4. Tim B-RED diputuskan
memenangkan pertandingan karena Tim JUMPER mengalami diskualifikasi akibat
lengan robotnya berkembang melebihi ukuran kubus 135 cm.
Pertandingan Kelima adalah Tim Robotron (Universitas Negeri
Makassar) melawan Tim Assistance (Univ. Neg. Malang) hasilnya 2 – 9. Tim
Robotron mengalami diskualifikasi karena melakukan pelanggaran sebanyak 3 kali
selama pertandingan berlangsung.
Pertandingan Keenam adalah Tim MORZAN (Universitas
Muhammadiyah Malang) melawan Tim IR64 (Univ. Jember) hasilnya 9 – -3.
Pertandingan kali ini cukup meriah karena robot manual kedua belah pihak
sama-sama melakukan pelanggaran sehingga sama-sama mendapatkan pinalti.
Pertandingan Ketujuh adalah Tim Tinker (Universitas Surabaya)
melawan Tim MaX-bRaiN 2 (Univ. Jember) hasilnya 9 – 1. Pada kesempatan ini
robot otomatis kedua belah pihak tidak berjalan lancar, namun Tim Tinker
ternyata berhasil mengumpulkan poin lebih banyak dibandingkan Tim MaX-bRaiN 2.