EEPIS-Online, Babak Perdelapan Final KRI Nasional 2011 dimulai sekitar pukul 09.30 WIB. Babak ini dilaksanakan mundur dari jadwal yang seharusnya dimulai pukul 08.48. Seperti pertandingan-pertandingan sebelumnya, Harm-vy dari ITS membuka pertandingan babak perdelapan final ini dengan kemenangan mereka atas SA-Ngkok dengan skor 242.
Dipertandingan kedua Maestro_evo unggul dengan 80 poin atas robot dari Politeknik Negeri Padang. Politeknik Negeri Batam merupakan salah satu tim kuat di pertandingan KRI kali ini. Hal ini dibuktikan dengan skor yang diperoleh barelang 5-1 jauh di atas lawannya, Mat Builder yaitu 172 poin. Jika bukan karena penlti dua kali yang dikenakan pada tim dari Batam ini, maka skor mereka 212 poin. Isola unggul dari tim robot Polieknik Negeri Bangka Belitung dengan skor 70 poin. Begita juga tim tuan rumah, menang dari Lam_Pu dengan skor sama seperti skor yang telah diperoleh Isola.
Tim kebanggan PENS, P-Next juga telah berhasil memenangkan pertandingan keenam babak perdelapan final ini. Kondisi semakin tegang ketika robot otomatis PENS gagal meletakkan complete krathong di river service, sehingga mereka meminta retry. Bukan hanya tim robot PENS yang tegang, tapi supporter yang selalu setia mendukung tim robot PENS juga. "Jadi sedikit tegang karena robot dari tim yang lain juga terlihat tangguh, tapi kami PENS Mania selalu mendukung tim robot PENS, karena kami bangga dengan mereka", ujar Amin salah satu anggota supporter.
Blue Deep, robot dari Universitas Budi Luhur Jakarta menang atas Samudra dengan skor kemenangan 132 vs 50 poin. Keseruan juga sedikit terjadi di pertandingan terakhir babak perdelapan final. Kedua tim yang bertanding yaitu Baladewa dan New_B mendapatkan skor yang sama, 50 poin. Oleh karena itu kemenangan ditentukan dengan waktu tercepat dari perolehan nilai masing-masing tim. New_B dari Universitas Brawijaya menang tipis atas lawannya, dengan beda waktu 2 detik lebih cepat. (dip)
