EEPIS-Online, Babak penyisihan ke-2 KRCI regional IV divisi berkaki telah dimulai setelah babak penyisihan II dan III KRI usai. Kondisi robot rupanya tidak bisa diprediksi. Hal itu tampak pada kondisi EILERO, nama robot PENS divisi berkaki, di babak penyisihan kali ini. EILERO yang tadinya di babak trial tidak dapat memadamkan api, kali ini robot mungil ini tampil memukau penonton. hingga tribun A yang dipadati PENSMANIA, julukan pendukung tim robot PENS, berteriak sambil menyanyikan lagu kebanggaan mereka.
EILERO tampil dengan lincah di awal start hingga menemukan dan memadamkan titik api dengan sempurna. Selain itu EILERO dapat kembali ke home tepat pada waktunya tanpa mengalami eror.
Lain halnya dengan DOME, robot berkaki dari Universitas Muhammadiyah Malang ini tidak seberuntung tadi di babak trial. Kali ini suporter UMM (Universitas Muhammadiyah Malang) sepertinya harus menelan ludah karena robot kesayangannya ini tidak bisa menemukan titik api serta memadamkannya. DOME pun harus out setelah retry karena waktu 4 menit yang diberikan dewan juri tidak mampu membuat DOME tampil memukau seperti di babak trial sebelumnya.(ent)