EEPIS-Online, Memang tidak mudah dalam meraih sebuah kemenangan. Hal itulah yang dirasakan oleh EROS tim robot KRCI Humanoid dari PENS. 

"IMG_7024.JPG"Perjalanan yang cukup panjang bagi EROS untuk tampil kembali sebagai sang juara nasional. Jawara KRCI Humanoid 2011 ini harus bertanding menaklukan pesaing tingkat regional IV dulu untuk dapat berlaga di tingkat nasional tahun ini.

Di final kali ini EROS harus menaklukan Isola dari Universitas Pendidikan Indonesia terlebih dahulu untuk mendapatkan juara Nasional. Sebelumnya EROS pernah bertanding melawan ISOLA di babak penyisihan grupA. Perlu diketahui kedua tim ini sama-sama berasal dari grup A. EROS sebagai juara grupnya dan ISOLA sebagai Runner Up gruop.

Rupanya ISOLA kembali harus mengakui kebolehan EROS setelah sebelumnya ISOLA dikalahkan EROS 1-0 di babak penyisihan Grup. Di awal babak pertama EROS sudah menunjukkan aksinya denganberusaha merebut bola untuk di arahkan ke gawang lawan. Selang beberapa menit kemudian gol pertama berhasil dicetak oleh EROS. Waktu terus berjalan diiringi oleh langkah EROS yang tak kenal lelah dalam mencetak gol. Masih di babak pertama EROS sudah mampu menambah skor hingga 4-0.

Bukan robot namanya jika tak pernah mengalami trouble. Begitupun yang terjadi pada EROS. sesekali tim EROS meminta waktu pada dewan juri untuk mengganti baterai selama pertandingan berlangsung. Pertandingan yang berlangsung selama 2×10 menit ini pada akhirnya dimenangkan oleh EROS dengan perolehan skor 7-0. Dengan demikian EROS berhak berlaga di ajang Internasional Robo Cup 2013 di Belanda.

Tidak hanya itu saja, berkat prestasinya, EROS dinobatkan  menjadi Robot dengan Algoritma terbaik. Penghargaan langsung diserahkan kepada para tim robot selepas acara. Pemenang akan mendapatkan trophy, sertifikat dan uang tunai dari Bank BNI. (ent)

wpChatIcon
EnglishIndonesian