EEPIS-Online, Hari ini(9/12) serangkaian kegiatan bakti sosial oleh mahasiswa baru program studi teknik telekomunikasi PENS berhasil mereka selenggarakan. Dengan acara bakti sosial yang sedikit berbeda dengan bakti sosial pada umumnya, acara ini mengambil 2 tempat sebagai tempat kegiatan peserta acara bakti sosial itu, yaitu kantin dan 3 kelas di gedung D3. Sejumlah 72 murid-murid kurang mampu dan 4 orang pendamping menjadi peserta dalam kegiatan tersebut.

"IMG_7855_copy.jpg"Bakti sosial yang diadakan oleh program studi teknik telekomunikasi kali ini berbeda dari konsep bakti sosial pada umunya, karena selain acara bakti sosial mereka juga memberikan motivasi serta pengetahuan bagi kampus untuk mahasiswa tidak mampu tingkat SMA. Peserta yang berasal dari yayasan ISCO(Indonesian Student Child Organization) ini merupakan anak-anak sekolah yang memiliki latar belakang kondisi ekonomi yang kurang mampu. Alasan panitia membuat konsep bakti sosial yang berbeda adalah, karena masih banyaknya murid-murid dengan latar belakang ekonomi yang kurang mampu memiliki motivasi yang kurang dalam melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang selanjutnya sehingga banyak dari mereka hanya menempuh jenjang pendidikan sampai SMA. Padahal dalam kenyataannya kemampuan akademik mereka cukup bagus, bahkan beberapa murid dari yayasan tersebut membuktikan bahwa mereka bisa bersekolah di sekolah bertaraf internasional, SBO. 

Serangkaian kegiatan bakti sosial ini meliputi pelatihan pembuatan scrapbook untuk mading, pemberian motivasi, beberapa games, pengenalan kampus dan sebagai penutup acara diadakan PENSI(Pentas Seni) yang diadakan di kantin. Peserta acara bakti sosial ini dibagi menjadi 3 kelas dimana 2 untuk murid-murid SMP dan 1 kelas untuk murid-murid SMA. Untuk murid-murid SMA diberikan pengetahuan tentang kampus dan fakultas-fakultas yang ada di kampus, sedangkan untuk murid SMP, di isi dengan sharing bersama mahasiswa. Antusiasme dari peserta sangatlah tinggi mengingat mereka sangat bersemangat melanjutkan jenjang pendidikan mereka. Untuk meramaikan acara ini di berikan beberapa games seru untuk mengisi acara. Setiap kelas akan dibagi menjadi 3 kelompok untuk menjadi partisipan game yang meliputi game tebak gambar dan mencari jejak. Acara ini ditutup dengan sumbangan penampilan dari tiap-tiap kelas peserta bakti sosial ini, acara PENSI dapat membawa keceriaan tiap orang yang berada disitu, terlebih mereka membawakan penampilannya dengan sangat bagus. Tidak ketinggalan pula panitia juga turut menyumbangkan suara mereka dalam acara ini.

"Setelah diadakan bakti sosial ini, yayasan meminta kita untuk melakukan follow up kegiatan sehingga adik-adik yang mengikuti acara ini bisa lebih termotivasi dan memiliki gambaran untuk masa depan mereka nantinya. Masih ada beberapa anak yang kurang aktif dalam acara ini tetapi saya yakin dengan follow up setelah acara ini, mereka bisa lebih aktif," ujar Aan Cahyo Aribuono sebagai ketua panitia acara bakti sosial ini. Bakti sosial akan lebih bermakna apabila dalam acara tersebut diselipkan motivasi-motivasi untuk anak-anak kurang mampu sehingga mereka memiliki semangat lebih untuk mengangkat kehidupan keluarga mereka demi menggapai masa depannya kelak. (and/dev)

wpChatIcon
EnglishIndonesian