EEPIS-Online(17/12), Pemuda adalah harapan untuk masa depan Indonesia yang lebih baik. Dimana kiprah muda mudi Indonesia sangat diharapkan untuk mengubah masa depan Indonesia menjadi lebih baik. Maka dari itu melalui CSR Program, PT.XL Axiata Tbk menyiapkan calon-calon pemimpin bangsa melalui program XL Future Leaders. Program ini membekali pemuda-pemudi Indonesia terpilih untuk mendapatkan pelatihan selama 2 tahun. Pelatihan tersebut berupa English, Communication and Entrepreneurship.
Sebelumnya telah diadakan beberapa proses seleksi berupa seleksi online, tertulis, dan wawancara. Dari 5500 peserta yang mendaftar telah terpilih 120 orang peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Proses seleksi di pusatkan di lima kota di Indonesia yaitu Jakarta, Surabaya, Yogyakarta, Makasar dan Bandung. Terdapat 2 mahasiswa PENS yang terpilih dalam program XLFuture Leader ini , mereka adalah Rara Indah Permatasari, 3 D4 Telkom B,dan Thri Norma Agil, 3 D3 TA. Selama 2 tahun pelatihan berlangsung para peserta XL Future Leader dibekali dengan 1 buah laptop, 1 buah hp, dan 1 buah modem. Hal tersebut untuk menunjang penyelesaian tugas selama pelatihan berlangsung. Pelatihan dilakukan secara online dan offline berupa face to face modul yang dilakukan setiap 3 bulan sekali di kota masing-masing. Dalam proses belajar mengajar virtual ini para peserta ditemani 4 fasilitator dari XL dengan kurikulum yang diberikan langsung oleh Cognition, sebuah perusahaan penyedia layanan pendidikan terkemuka di New Zealand.
Program XL Future Leaders memfokuskan pada 3 area kompetensi yang diperoleh dari studi khusus. Pertama,
komunikasi efektif yang antara lain mencakup penguasaan Bahasa Inggris
dan menyusun presentasi, kemahiran berdebat yang baik, dan berpikir
secara terbuka. Kedua, inovatif dan jiwa kewirausahaan, antara
lain mencakup Berpikir kreatif dan mampu memecahkan masalah, berpikir
global dengan sudut pandang lokal dan global, mengidentifikasi peluang
dan menyusun rencana untuk meraih sukses, serta mengembangkan sikap
yang berfokus ke masa depan, didasari pertimbangan sejarah dan budaya
bangsa. Ketiga, antara lain mengelola perubahan, meliputi
memotivasi dan menilai kemampuan diri sendiri, memimpin dan mengelola
tim, identifikasi peluang dan perencanaan masa depan, tanggung jawab
sosial dan empati terhadap lingkungan.
Kemarin(14-16 Desember) sebanyak 120 orang peserta terpilih dari berbagai PTN terkemuka di Indonesia seperti UI, UGM, ITB, ITS,ITTelkom, Binus, Univ. Bakrie, dan berbagai PTN/PTS lainya termasuk PENS berkumpul di Graha XL,Jakarta untuk mengikuti serangkaian acara Konferensi Nasional XL Future Leader. Berbagai acara pun diikuti oleh para peserta, seperti bincang-bincang langsung dengan CEO XL, Hasnul Suhaimi, dan CEO Indosat, Alexander Rusli, penandatanganan kontrak, Pembekalan bahasa Inggris, serta Brifing device.
Ditanya soal alasan XL mengadakan acara ini adalah sebagai bukti tanggung jawab XL dalam menyiapkan pemimpin Indonesia di masa depan, Hasnul Suhaimi mengatakan, "Progam XL Future Leaders
ini dirancang dengan sangat khusus dan penuh pertimbangan, agar mereka
yang terpilih dalam program ini menjadi lebih percaya diri tampil
sebagai pemimpin Indonesia di masa depan. Semoga melalui program ini,
beberapa tahun mendatang Indonesia akan memiliki semakin banyak SDM
handal di berbagai bidang yang mampu memimpin berbagai institusi
internasional dan akan ikut membangun negara kita tercinta ini." Menurut Hasnul Suhaimi Pendidikan adalah seperti filosofi sebuah alpukat, yang sudah dimakan habis dagingnya yang tersisa adalah bijinya, yang harus ditanam untuk menghasilkan pohon alpukat yang jauh lebih baik.(rar/ryo)