ABSTRAK
Untuk menjaga kestabilan daya, dibutuhkan sistem pengaman yang handal untuk mengamankan beban dari berbagai macam gangguan dalam sistem tenaga listrik. Untuk melindungi peralatan seperti motor induksi terhadap kerusakan akibat beban lebih atau disebut overload diperlukan suatu pengaman overload relay. Akan tetapi pada overload rele konvensional masih terdapat penurunan kinerja yaitu pada saat rele sering trip sehingga menimbulkan panas pada logam bimetalnya.
Desain Overload Relay dengan karakteristik yang dapat diubah mampu mengurangi atau bahkan menghilangkan kekurangan dari overload rele konvensional, karena memiliki karakteristik penundaan pemutusan yang dapat diatur sesuai kebutuhan atau jenis beban. Sistem ini diaplikasikan kedalam kontrol sistem pengaman dengan menggunakan mikrokontroller.
Perangkat lunak yang diintegrasikan dengan perangkat pendukung yang digunakan untuk mengoperasikan overload rele secara otomatis yaitu dengan mendeteksi arus. Overload rele ini menggunakan Hall Effect Current Sensor tipe ACS 704 ELC 015 sebagai pendeteksi arus. Sensor arus ini membaca arus dan mengkonversikan dalam tegangan, yang kemudian tegangan tersebut dibaca oleh mikrokontroller. Dengan demikian, data diproses untuk menentukan sistem kerja dari Desain Overload Relay dengan karakteristik yang dapat diubah.
Dari data perbandingan antara rele konvensional dengan Desain Overload Relay yang dapat diubah karakteristiknya memiliki tingkat ketepatan waktu trip yang lebih baik jika dibandingkan dengan rele konvensional.
Kata kunci: Overload Relay , Sensor Arus, Karakteristik Waktu Pemutusan