EEPIS-Online (8/6), Tepat pukul 08.00 pertandingan Kontes Robot Nasional (KRN) 2013 dimulai. Kali ini KRPAI Beroda sebagai pembuka perlombaan. Dimana terdapat dua kali trial perlombaan baik KRPAI beroda maupun berkaki. Acara yang semula dimulai pukul 07.30 terpaksa molor karena masalah teknis dari panitia dan peserta.
Perlu diketahui aturan baru pada KRPAI divisi beroda adalah robot diharapkan mampu bermanuver serta bernavigasi dalam mencari titik api yang telah ditentukan. Tentu terdapat berbagai halang rintang untuk menguji ketahanan dan kepekaan robot di beberapa titik tertentu.
Diberikan waktu lebih kurang 3 menit (untuk KRPAI Beroda) dan 5 menit (untuk KRPAI Berkaki) dalam menyelesaikan tugasnya sebagai robot pemadam api. Selain itu diberikan waktu 1 menit kepada robot untuk bisa kembali ke tempat semula teritung setelah api padam.
EFFFIRO, robot andalan PENS trial pertama ini beraksi bersamaan dengan Al-Jazari, dari ITS, serta Al-Kaizan, dari ITT Telkom.
EFFIRO menunjukkan kebolehannya menyembur api serta mampu kembali ke tempat semula (home) dengan lincahnya.
Hasil yang cukup memuaskan ini rupanya tidak hanya dirasakan oleh tim EFFIRO. Pun dengan tim EILERO. Robot berkaki enam yang mungil ini juga mampu memadamkan api serta kembali ke tempat (home) dengan sempurna. (ent)