EEPIS-Online, Membangun jiwa wirausaha akan lebih baik jika
dimulai lebih dini. Hal tersebut diterapkan oleh Made Pariyadi Indrakusuma,
salah satu mahasiswa PENS. Brother’s Printing yang saat ini beroperasi di
gedung TC lantai 1 merupakan salah satu implementasi usaha dari Brother’s
yang dibentuk oleh mahasiswa yang akrab di panggil Indra ini.
Berawal dari ide membuat sebuah wirausaha mahasiswa bersama teman-temannya di PENS, Indra pun mengagas usaha café di luar kampus. Namun gagasan tersebut
tidak bisa terwujud karena kendala biaya dan tempat.
Tidak kehabisan ide, Indrapun mencoba usaha lain dimulai dari
eksportir kain batik ke luar negeri, hingga menjadi eksportir spare part sepeda motor di daerah
asalnya Denpasar, Bali. Jatuh bangun dari usaha yang ia rintis bersama
teman-temanya, pada akhirnya muncul sebuah ide untuk membuka jasa percetakan di
kampus PENS.
Fasilitas percetakan atau printing
yang sempat terbengkalai di gedung TC lantai 1 kemudian di ambil oleh wirausaha mahasiswa Brother’s. Dengan mengajukan izin pengelolaan tempat kepada asisten direktur bidang kemitraan
dan komunikasi PENS, berdirilah Brother’s printing. Sebuah jasa percetakan yang
dikelola oleh mahasiswa PENS sendiri.
“Kami menawarkan untuk mengelola tempat percetakan yang ada
di gedung TC PENS, karena kita juga tahu, komputer dan printer disana terkadang
rusak sehingga mahasiswa yang ingin mencetak tugas ataupun dokumen lainnya
harus mencetak di luar kampus. Hal tersebut menjadi tidak efisien apabila harus
nge-print di luar kampus, nah kami
mengamati itu dan timbulah ide ini,†ujar Indra, mahasiswa LJ Teknik
Telekomunikasi.
Kini dengan jasa percetakan baru di PENS, mahasiswa sudah
tidak repot lagi untuk mencetak berbagai jenis dokumen ataupun mencetak buku
untuk Tugas Akhir mereka. Jam operasional
Brother’s printing pun disesuaikan dengan jam kuliah mahasiswa, mulai pukul
08.00 pagi hingga pukul 04.00 sore. Selain mempermudah mahasiswa, kooperasi
yang berada dalam satu ruangan Brother’s printing pun kecipratan rejeki dengan bertambahnya mahasiswa yang mengunjungi
koperasi tersebut.
Ingin melebarkan sayap usahanya, wirausaha mahasiswa Brother’s pun berniat
untuk membuka jasa percetakan di kampus PPNS, dengan tambahan fasilitas café  untuk mahasiswa PPNS. “Beberapa mahasiswa PPNS
sempat sharing dan meminta kita untuk
membuat usaha percetakan di sana. Kami melihat peluang bisnis disini, rencana
itu masih di godok terlebih dahulu,â€
terang Indra.
Kini, Brother’s printing menjadi jasa percetakan
yang ramai digunakan oleh mahasiswa PENS. Peluang bisnis bisa berasal dari mana
saja, asal berani untuk mencoba. Bangun jiwa wirausaha sejak dini, dimulai dari
bawah untuk mencapai kesuksesan besar di kemudian hari. (and)