EEPIS-Online (3/6), Salah satu anggota Tim Putra Petir, Ricky Elson berkunjung ke PENS hari ini pukul 13.00 WIB. Kunjungan dadakan ini dilaksanakan Laboratorium Fluida EN-102 Gedung Energi. Pria perintis mobil listrik SELO ini sebelumnya memang tidak berencana untuk berkunjung ke PENS. Meski mendadak, Banyak mahasiswa yang berminat dalam Open Share yang bertemanakan "Membangun (Nasionalisme) melalui Karya"
Dengan dijemput dua mahasiswa asal program studi D4 Sistem Pembangkitan Energi M. Arif Abidin dan M. Fakhri, Ricky hadir mengenakan kemaja putih. Disambut dengan jamuan sederhana, Ricky menyampaikan hal-hal berkaitan dengan semangat mahasiswa dalam penerapan ilmu teknik untuk kemajuan Indonesia.
"Keyakinan dan doa itu adalah kekuatan terbesar," ujar Ricky di tengah sharing. Tidak hanya mahasiswa dan dosen asal mahasiswa Sistem Pembangkitan Energi, Open Share juga diikuti beberapa mahasiswa asal Elektro Industri, Mekatronika, Telekomunikasi dan Elektronika. Bahkan Elly Rismina yang mengetahui acara tersebut melalui sosial media pun ikut hadir. "Saya kagum dengan beliau, jadi tadi dari Surabaya barat berangkat jam 12 langsung menuju ke PENS," ungkap Elly. Tidak hanya tamu luar, Dahlanis Mas Qomar dan Tri Junaedi Sabri pun juga hadir di Laboratorium Fluida PENS.
Sempat ada kabar burung bahwa Ricky akan kembali lagi ke Jepang karena alasan-alasan tertentu, namun dengan hadirnya Ricky Elson di tengah mahasiswa PENS ini akhirnya menepis rumor tersebut.
Sebelum tiba di kampus PENS, pemuda asal Padang ini ada kepentingan di salah satu perusahaan keramik di Surabaya. Bahkan Ricky telah memiliki janji dengan Dosen Institut Teknologi Sepuluh November pukul 15.00 WIB. Beberapa rentetan kepadatan itulah yang membuat sang ahli motor penggerak listrik ini hanya mampu singgah selama dua jam. "Diculik oleh adik-adik PENS ini ceritanya," terang Ricky pada akun sosial media miliknya.
Pasca dari PENS, Ricky langsung meluncur ke ITS. Sebelum menuju Juanda dan kembali ke Tasikmalaya Ricky sempat mencicipi salah satu kuliner soto terkenal di Surabaya. Pria kelahiran 11 Juni 1980 tiba di Bandung pukul 23.00 WIB dan agenda esok menanti, yakni Electric Engineering Days 2014 di Institut Teknologi Bandung. (nan)