EEPIS-Online(24/06),
Sebulan
paska Kontes Robot Indonesia (KRI) regional IV yang digelar pada Mei lalu
ditambah menyebarnya kabar kelima tim robot PENS lolos ke nasional, PENS makin
ramai lakukan persiapan. Berbagai upaya untuk hasil terbaik gencar dilakukan
sampai saat menjelang keberangkatan.
Tidak berangkat secara serentak, tim KRSBI berangkat
terlebih dulu pada Senin (23/06) pukul 20.00 WIB dengan menggunakan travel. Sedangkan
tim robot lainnya berangkat menuju GOR Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) hari
ini (24/06) pukul 04.30 WIB.
Kemarin malam (23/06), robot sepak bola EROS dari
divisi KRSBI, ERISA yang akan berajang di divisi robot seni (KRSI), dan EFFIRO
robot berkaki serta EILERO robot beroda dari divisi pemadam(KRPAI) telah
dikemas untuk siap berangkat ke Yogyakarta. Sedangkan ELTRON dari divisi robot abu
(KRAI) masih sempat melaksanakan demo sebelum akhirnya dipacking ke dalam box.
Setibanya di Yogyakarta nanti, rencananya tim robot
akan langsung ke tempat pertandingan untuk registrasi peserta dan meninjau
lapangan pertandingan. Hal ini dilakukan agar tim dapat mensimulasikan
pergerakan robot. Selain itu, terdapat juga welcome
party untuk menyambut kedatangan peserta dari seluruh penjuru Indonesia di Kontes
Robot Nasional (KRN) 2014.
“Semua divisi tim robot PENS akan berusaha dengan
maksimal untuk melakukan yang terbaik. Mengenai hasilnya nanti, kita serahkan
saja pada Tuhan,†ungkap Novian Fajar Satria S.ST, Pembina tim robot seni
ERISA.
Sementara itu, rombongan EEPIS Supporter Team (EST)
dipastikan akan berangkat pada Rabu (25/06) malam dengan mengendarai bus.
Sebagian EST yang tidak bisa mengikuti jadwal berangkat rombongan, tetap
berangkat dengan menggunakan fasilitas kendaraan pribadi mahasiswa, kereta api
dan lain-lain.
Meski sedikit terlambat, maskot EST, Gatot yang juga
staff keamanan PENS akan berangkat pada Kamis (26/06) sore. “Saya pasti berangkat.
Walaupun tidak dapat mengikuti dari awal, saya tetap mendoakan. Yang penting
menang!†terang Gatot.
Meski waktu keberangkatan mulai dari tim robot hingga
supporter berbeda, harapan tetap satu yakni membawa pulang gelar juara. Tim
robot PENS mendapatkan dukungan penuh dari seluruh civitas akademika PENS.
Mulai dari jajaran direktur, dosen, staff dan mahasiswa seluruhnya mendukung
dan mendoakan keberhasilan agar prestasi bidang robotika dapat diraih dan dipertahankan.
(ber/nan)
