EEPIS-Online.
Setelah melakukan uji lapangan pertama pada running test I, kali ini
EROS bertemu The Patriot V.2 dari Universitas Kristen Maranatha. Pada
running test kedua ini, EROS hanya bermain 2 robot dan The Patriot
V.2 bermain dengan 3 robot.

Babak pertama running
test, EROS berada di posisi sebelah kanan gawang. Permainan pun
dimulai, pada 30 detik pertama EROS berhasil mendapatkan skor 1
setelah memasukkan bola ke gawang lawan. Robot lawan pun tumbang
dan meminta timeout kepada wasit selama 2 menit.

Setelah The Patriot V.2
melakukan timeout, pertandingan dimulai kembali. Lagi-lagi
EROS melakukan strategi menendang bola ke arah area pertahanan
sebelah kiri, lalu melakukan tendangan menyamping. Hal itu dilakukan
berturut-turut hingga skor yang diperoleh 6-0 untuk EROS. EROS 3 pun
memasuk lapangan hijau setelah gol yang keenam.

Pertandingan semakin
memanas saat EROS 3 mulai memasuki lapangan, sehingga total robot di
kubu PENS terdapat 3 robot humanoid. “ Wah, sepertinya EROS
melakukan strategi-strategi baru ya,” Ujar Endro Pitowarno selaku
wasit divisi KRSBI

Babak pertama berakhir
dengan skor 8-0 untuk EROS. Masing-masing tim diberi waktu 5 menit
untuk melakukan persiapan babak kedua. Pada Babak kedua, EROS berada
di sisi gawang kiri. Meski sempat kehilangan bola saat babak kedua,
EROS berhasil melakukan tendangan gawang. Pertandingan pun dihentikan
oleh wasit saat EROS melakukan tendangan ke gawang untuk yang
kesepuluh. Sehingga running test kedua berakhir 10-0 atas EROS.
(ENTCrews)

wpChatIcon
EnglishIndonesian