EEPIS Online – Dalam rangka peringatan Hari Pahlawan yang ke-71, kampus Politeknik
Elektronika Negeri Surabaya (PENS) menyelenggarakan upacara yang dihelat di lapangan merah
Gedung D3 PENS. Upacara yang dimulai pukul 07.00 WIB ini, diikuti oleh para
mahasiswa, dosen pengajar dan staff PENS. Dengan khitmad, para peserta mengikuti upacara yang mengusung tema Satukan
Langkah Untuk Negeri tersebut.
Dr. Zainal Arief
ST. MT selaku pembina upacara, menyampaikan amanatnya tentang bagaimana para
penerus bangsa harus bersikap. Mental yang baik merupakan harta karun penting
bagi para generasi sekarang. “Investasi material saja tidaklah cukup bagi
sebuah bangsa, investasi mental merupakan hal yang lebih penting, sehingga
dibutuhkan revolusi mental dan kita harus lebih percaya pada bangsa sendiri,â€
tutur beliau saat memberikan amanat kepada para peserta upacara. Tidak hanya
itu, upacara peringatan kali ini juga diselingi lagu wajib nasional salah
satunya adalah lagu satu nusa satu bangsa, yang dinyanyikan oleh Paduan Suara
Mahasiswa (PSM) PENS.
Dengan upacara hari
peringatan ini, para mahasiswa dapat kembali mengingat perjuangan para pahlawan
dalam mempertahankan kemerdekaan. Dimana perjuangan para pahlawan pada 10
November 1945 merupakan aksi besar dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia. Aksi
ini merupakan simbol penolakan terhadap usaha kolonial untuk menguasai kembali
negara Indonesia. Rasa perjuangan para pahlawan inilah yang perlu dimiliki oleh
generasi sekarang.
“Hal yang perlu
diteladani oleh generasi sekarang, yaitu agar mereka lebih mempunyai mental dan
terus berjuang, yang terpenting bukan hanya untuk diri-sendiri. Yang penting
juga menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan rasa memiliki bangsa untuk
membangun bangsa. Hujan batu di negeri sendiri lebih baik daripada hujan emas
dinegeri orang, jika orang mempunyai jiwa nasionalisme maka dia tidak akan
meninggalkan negaranya apapun yang terjadi,†tutur Fardani Annisa, salah satu dosen asal Program Studi Multimedia
Broadcasting.Dengan adanya upacara peringatan ini, diharapkan mahasiswa PENS mampu
meneladani rasa perjuangan para pahlawan dan mampu menjadi pahlawan bagi
masyarakat, bangsa dan negara. (zif/zya)
