EEPIS Online – Sebagai salah satu elemen di bidang pendidikan, perguruan tinggi memiliki peran penting dalam terciptanya atmosfer bisnis di kalangan mahasiswa. Kali ini, Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) menggelar sosialisasi Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia (KBMI) 2018, program Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) pada Rabu, (14/3). Bertempat di Gedung Teater PENS, kegiatan ini merupakan sosialisasi perdana dari pihak tim kewirausaahaankepada seluruh mahasiswa. Para dosen pembimbing pun turut ambil bagian dalam sosialisasi tersebut.
Menjadi wadah bagi mahasiswa yang sedang menggeluti dunia bisnis, sosialisasi kali ini dibuka dengan sambutan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) PENS yakni Ahmad Faiq Naufal. Dilanjutkan dengan sambutan dari Citra Devi Murdaningtyas, S.T., M.T., selaku Ketua Tim Kewirausahaan PENS. Mahasiswa yang hadir diberi pemaparan sekilas mengenai program KBMI ini. Selain itu, Ir. Anang Budikarso, M.T., pun berkesempatan memberikan sambutan yang langsung dilanjutkan dengan penyampaian materi sosialisasi oleh Hendrik Elvian Gayuh Prasetya, S.T., M.T.
Pada kesempatan perdana ini, Hendrik Elvian Gayuh Prasetya, S.T., M.T., selaku tim kewirausahaan PENS memberi banyak informasi seputar program KBMI. Selain itu, beliau pun memberi penjelasan mengenai format proposal, timeline kegiatan, dan format penilaian bisnis yang diajukan mahasiswa. Beliau menggaris bawahi, bahwa program KBMI ini berbeda dengan Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) yang telah dilaksanakan sebelumnya. “Program ini berbeda dengan PMW, yang perlu diperhatikan bahwa mahasiswa yang ikut harus mereka yang memiliki bisnis dan sudah berjalan,” ungkap beliau.
Diakhiri dengan sesi tanya jawab langsung, para peserta yang hadir nampak antusias untuk mencari tahu banyak hal mengenai program ini. Tim kewirausahaan PENS berharap agar nantinya mahasiswa dapat mengajukan berbagai bisnis yang telah mereka miliki. “Harapannya setelah ini, para mahasiswa bisa banyak yang mengikuti. Mahasiswa yang belum lolos PMW, sangat disarankan mencoba program ini,” ungkap Citra Devi Murdaningtyas, S.T., M.T. Tidak hanya itu, beliau berpesan agar mahasiswa dapat memaksimalkan bisnis yang mereka miliki agar kelak bisa menjadi bekal setelah menyelesaikan bangku pendidikan. (tts/mus)