EEPIS Online –Pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian merupakan hal yang tertuang dalam tri dharma perguruan tinggi. Demi tercapainya hal tersebut pihak pusat penelitian dan pengabdian Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) menggelar sosialisasi buku panduan penelitian dan pengabdian masyarakat edisi XII pada Rabu, (4/4). Dimana pada kali ini PENS mengundang Adhi Indra Hermanu, ST.M.M. sebagai narasumber. Bertempat di Gedung Teater PENS, sosialisasi ini dihadiri oleh para dosen.
Serangkaian acara diawali dengan sambutan dari direktur PENS yakni Dr. Zainal Arief, ST., MT. Kemudian pemaparan materi oleh yang dipandu oleh seorang moderator yakni Dr. Ir. Anang Tjahjono, MT. Materi yang disampaikan seputar penelitian pengembangan unggulan perguruan tinggi. Yang mana penelitian ini ditujukan untuk mencapai pengembangan lebih lanjut pada tahapan model atau produk model penelitian yang diarahkan untuk mengembangkan produk komersial.
Adanya sosialisasi ini dikarenakan terdapat pembaharuan buku panduan dari Direktorat riset pengabdian masyarakat direktorat jendral penguatan riset dan pengembangan, Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan tinggi Republik Indonesia (Kemenristekdikti RI). Melalui sosialisasi ini diharapkan terdapat peningkatan kedepannya. “ Banyak perbedaan untuk mencapai target kedepannya. Target kita publikasi internasional harus juara di lingkungan ASEAN. Selama ini kita menduduki peringkat empat kemudian bisa naik ke peringkat tiga. Harapannya di tahun 2019 bisa naik menjadi peringkat pertama,” tutur Adhi Indra Hermanu, ST.M.M. selaku narasumber.
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Dosen menanyakan seputar administrasi, pelaksanaan, persyaratan, serta sistem penganggaran keuangannya. Acara ini diakhiri pada pukul 11.30 WIB. Diharapkan PENS dapat terus meningkatkan variabel yang mendukung ke arah kenaikannya. Dari output, pendanaan, maupun fasilitas. “ Saya harap dosen banyak yang lebih mengajukan proposal, dan memahami proposal yang sekiranya akan di bidik. Karena secara nasional yang dilihat salah satunya yakni penelitian,”. Ungkap Dr. Indra Adji Sulistijono, ST., M.Eng. (umi/ani)