Surabaya, pens.ac.id – Diawali dengan pertemuan pada (26/7), PENS dan JICA menjalin kerjasama dalam penerapan teknologi bidang teknik biomedik (biomedical engineering). Bertempat di ruang sidang gedung pascasarjana, pembahasan kerjasama tersebut melibatkan beberapa pihak, yakni Honda Electronics, Toyohashi University of Technology, dan Tohoku University. Mereka disambut oleh Prof. Dr. M. Nuh, Dr. Indra Adji, dan Dr. Agus Indra.
Kerjasama tersebut dilatarbelakangi oleh Jepang yang memiliki produk ultrasonic microscope, yakni berupa alat yang dapat membantu diagnosa penyakit kanker. Keunggulan alat ini adalah dalam waktu 90 detik akan dapat diketahui diagnosa penyakitnya, sehingga dokter lebih cepat mengambil tindakan. “Mereka ingin bekerjasama dalam hal riset, khususnya untuk pengembangan basis data. Alat tersebut akan dipasang di beberapa rumah sakit yang ada di Surabaya untuk keperluan observasi.” jelas Dr. Indra Adji.
(hum)