Yogyakarta, pens.ac.id – Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) merupakan tolok ukur dari prestasi penalaran mahasiswa di Indonesia. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) masih terus berupaya agar kembali meraih prestasi tinggi dalam PIMNAS tahun ini. Presentasi akan dihelat selama dua hari. Tujuh dari 12 tim kontingen PENS terpilih untuk melakukan presentasi pada Kamis (30/8) di Gedung Fakultas Bahasa dan Seni UNY.
Tujuh Tim PENS yang maju dihari pertama diantaranya Kamera Elektronik Bukti Pelanggaran Otomatis (KE-TILANG), SIMAR PUSTAKAWAN (Sistem Manipulator Robot Pembantu Pustakawan), REY : Inovasi Robot Pembawa Barang dengan Kemampuan Membangun Peta 2 Dimensi dan Fitur Pengikut Manusia, Automatic 3D Anaglyph Action Camera Holder untuk Meningkatkan Produksi Video 3D, Battery Less Light Emitting Diode (LED) Driver dengan Sumber Energi Solar cell untuk Sistem Penerangan di Gedung Sektor Pendidikan Sebagai Solusi Penghematan listrik di Indonesia, kemudian Aucoboms (Automatic Incubator with Motion Censor ) Berbasis IoT Sebagai Cikal Bakal Peternakan Modern, dan yang terakhir yakni Rancang Bangun Kursi Roda Elektrik Semi Otomatis untuk Mempermudah Tuna Daksa Pada Kaki Melakukan Aktivitas.
Didampingi oleh dosen pembimbing, seluruh tim memasuki ruangan presentasi yang telah disediakan. Urutan tim yang maju diatur secara acak oleh dewan juri. Durasi presentasi adalah selama 10 menit dan 15 menit untuk tanya jawab oleh tiga orang juri. Pertanyaan yang diajukan diantaranya meliputi produk dan keunggulannya.
Presentasi berakhir pada pukul 21.00 WIB dan akan dilanjutkan di keesokan harinya. “Hari ini alhamdulillah tim PENS berhasil melakukan presentasi tanpa adanya kendala. Untuk persiapan tim yang belum presentai, kami terus adakan latihan presentasi serta latihan tanya jawab,” ungkap Dimas Okky Anggriawan, S.T., MT. Selaku koordinator PKM PENS.
(hum/umi)
