Surabaya, pens.ac.id – PENS menyelenggarakan Workshop Strategi Penyusunan Renstra Bisnis dalam Persiapan Pengelolaan di Gedung Pascasarjana pada Jum’at (7/9). Dua narasumber dari Kemenristekdikti yang hadir dalam acara tersebut, yakni Dr. Erry Ricardo Nurzal selaku Kepala Biro Perencanaan dan Akhmat Mahmudin, M.Si. selaku Kepala Bagian Perencanaan Program dan Anggaran. Agenda tersebut merupakan langkah awal PENS untuk menjadi Perguruan Tinggi Negeri – Badan Layanan Usaha (PTN-BLU) pada tahun 2020.
Saat ini PENS berstatus sebagai PTN Satuan Kerja, dimana pendanaan hanya bersumber dari pemerintah pusat. Sedangkan PTN-BLU, selain medapatkan dana dari pemerintah, juga melakukan usaha atau bisnis sebagai salah satu sumber pendapatan. Saat ini jumlah Pendapatan Negara Bukan Pajak dari PENS sudah mencapai 25 Milyar Rupiah, sehingga sudah memenuhi salah satu syarat untuk menjadi PTN-BLU. Namun jumlah tersebut harus terus ditingkatkan ketika status PENS sudah menjadi PTN-BLU.
Ketua Pusat Perencanaan dan Pengembangan PENS, Nana Ramadijanti, M.Kom., mengungkapkan bahwa respon dari Kemenristekdikti sangat positif. “Setelah mengunjungi Pusat Unggulan Teknologi dan Inkubator Bisnis milik PENS beliau berdua sangat optimis pendapatan dari PENS akan terus meningkat. Karena karya-karya inovasi PENS sangat berpotensi diproduksi dan dipasarkan secara masal.” Selanjutnya PENS akan menyusun Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA) dan proposal yang memaparkan data-data lainnya.
(hum)
