Surabaya, pens.ac.id – Mahasiswa Berprestasi (Mawapres) Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) telah memperoleh kejuaraan tiga tahun berturut-turut pada Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) sejak tahun 2016. Demi mempersiapkan perwakilan terbaiknya pada Pilmapres tingkat nasional di tahun mendatang, Kementrian Riset dan Teknologi (Ristek) Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) PENS telah usai menggelar Sekolah Mawapres pada Sabtu (24/11). Bertempat di Ruang Miniteater Gedung Pascasarjana PENS, acara ini ditujukan kepada mahasiswa tingkat satu, dua, dan tiga, dari berbagai jurusan.
Merupakan acara perdana, Sekolah Mawapres tersebut menjadi awal untuk mempersiapkan calon Mawapres yang nantinya akan menjadi delegasi PENS pada Pilmapres. Serangkaian acara dibuka oleh MC, dan dilanjutkan dengan beberapa pemaparan materi. Yang pertama yakni mengenai kepenulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI) oleh Dimas Okky Anggriawan S.T., MT. Pemaparan materi dimulai dengan cara menemukan ide kreatif, serta kepenulisan yang benar dalam penyusunan proposal. “Poin penting dari materi saya adalah cara menulis proposal dengan baik dan benar. Dimana nantinya mahasiswa bisa mengikuti kompetisi hingga tingkat nasional. Melalui acara ini peserta akan dibimbing dengan adanya pertemuan beberapa kali,” ujarnya.
Selanjutnya terdapat materi yang disampaikan oleh Dias Agata, S.S., M.Pd. seputar cara public speaking yang baik. Tidak hanya itu, diputarkan pula beberapa contoh video Mawapres dari tahun-tahun sebelumnya. Untuk menunjang pengetahuan peserta perihal penggunaan bahasa pada Pilmapres, turut dipaparkan materi bahasa Inggris oleh Radina Anggun Nurisma, S.Pd., M.Pd. Pemaparan materi masih terus berlanjut. Peserta pun tampak antusias saat adanya sesi tanya jawab. Materi terakhir yakni panduan serta pengenalan mengenai Pilmapres disampaikan oleh Adnan Rachmat Anom Besari, S.ST., M.Sc.
Demi memotivasi para peserta, M. Irfan Mas’udi dan Gilang Heru Kencana yang merupakan mawapres PENS, hadir untuk membagikan pengetahuan dan pengalaman yang telah didapat. Memasuki penghujung acara, terdapat pembentukan komunitas untuk mahasiswa yang memiliki niat dan semangat menjadi Mawapres. “Harapannya dari acara ini akan ada banyak mahasiswa PENS yang berprestasi di tingkat nasional dalam bidang apapun,” ungkap Dimas Okky Anggriawan S.T., MT. selaku pemateri (umi/dya)
