Banyuwangi, pens.ac.id – Dalam ajang kolaborasi dengan para pengembang teknologi, Pemerintah Banyuwangi perdana gelar “Hackathon Pintar 1.0 “. Dalam kesempatan ini Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) turut mengikuti event perlombaan penciptaan produk teknologi tersebut. Digelar selama dua hari (29-30/03), kegiatan yang diikuti sebanyak 80 tim dari berbagai daerah ini, berlangsung di Pendopo Sabha Swagta dan Gesibu Blambangan Banyuwangi. Melalui beberapa tahapan seleksi, terpilihlah sebayak 50 tim yang salah satunya merupakan tim dari PENS. Beranggotakan tiga orang mahasiswa, diantaranya Muhammad Alfian, Rico Arisandy Wijaya, dan Elsa Mayang Sari, aplikasi yang berhasil membawa juara 1 ini diberi nama “Mbok Wangi”. Aplikasi dirancang dengan metode chatbot dan dikembangkan di media social LINE. Aplikasi tersebut dibuat berdasarkan masalah yang terjadi di Banyuwangi mengenai hidden destinations dan perkembangan eduwisata di Banyuwangi.
Tidak hanya itu, turut diungkapkan bahwa melalui chatbot ini nantinya bisa mempermudah sistem booking eduwisata, kuliner, dan beberapa fasilitas pendukung bagi backpacker yang datang ke Banyuwangi. Hal ini juga bisa berdampak pada ekonomi maupun pemberdayaan penduduk desa di daerah wisata. Kendala yang dialami tim tersebut yakni saat mendapatakan challenge dari mentor. Namun mereka mampu menyelesaikan semua tantangan juga problem yang ada sehingga mereka mampu keluar menjadi juara pada event perdana ini.
Ada beberapa tahap yang dilakukan sebelum tim ini bisa melangkah menjadi juara. Mulai dari pemilihan link ke masing-masing lokasi warung pintar dan presentasi yang dilakukan dalam acara festival juga dilakukan di depan khalayak ramai. Parameter peniliaian juri pun berdasarkan ide, teknikal, analisis bisnis, presentasi dan teknologi yang diterapkan di BWI. “Dengan adanya event ini disini kami bisa bertemu banyak orang-orang yang keren dengan segala kekreatifan yang dimiliki. Bukan hanya itu saja, kami merasa senang dan bangga bisa berpartisipasi dalam ajang tersebut karena topik ini sesuai dengan apa yang saya gemari yakni pariwisata,” ungkap Elsa Mayang Sari, salah satu anggota tim “Mbok Wangi” dari PENS. (msa/umi)
