Mataram, pens.ac.id – Euphoria dan teriakan para pendukung menggema di Auditorium Universitas Mataram hari ini (23/4). PENSAE sebagai perwakilan Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) kembali bertanding dan menunjukkan aksi terbaik mereka. Kali ini robot ABU milik PENS tersebut, bersaing melawan tim NAGASI asal Universitas Tadulako.

Berada pada tim biru, PENSAE nampak masih mengalami kendala di area yang sama pada putaran kedua ini. Pada posisi start, robot manual yang membawa Gerege, berhasil melaju dengan cepat melewati hutan dan jembatan. Persaingan pun berlangsung menegangkan karena robot PENS ini sempat tertinggal point dengan kubu lawan.

Usai robot otomatik menerima Gerege dan siap untuk berjalan pada zona tersebut, tidak disangka kedua robot PENSAE masih tampak kesusahan. Saat Massanger Robot (MR) 1 akan melempar  Shagai di Khangai Area, MR 2 tetap alami kendala saat menghadapi bukit pasir yang disebut Sand dune. Namun hal tersebut tidak membuat anggota tim patah semangat. Beberapa kali ajukan retry, pada detik-detik terakhir, persaingan berakhir dengan nilai seri yakni 70. Diharapkan dalam babak penyisihan putaran selanjutnya PENSAE berhasil mencapai zona UKHAI. (ENTcrews)

wpChatIcon
EnglishIndonesian