Surabaya, pens.ac.id – EEPIS Bidikmisi Organization (EBIO) usai menyelenggarakan Career Development Program untuk memberikan pengetahuan dan pengembangan skill mahasiswa. Diselenggarakan secara daring melalui Zoom Video Conference pada Sabtu (19/12), workshop tersebut diikuti oleh mahasiswa PENS serta terbuka untuk umum. Kegiatan yang bertajuk “Upgrade Entrepreneur Skill with UI/UX Design” ini menghadirkan Gerald Mamengko selaku Community Manager UI/UX Indonesia sebagai pemateri.
Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh ketua pelaksana Career Development Program Workshop UI/UX yakni Elvina Faisa Rahma. Ketua Umum EBIO yaitu M. Rijal Al Fariz juga turut memberikan sambutan pada kegiatan kali ini. Dalam sambutannya, Rijal berterima kasih kepada seluruh partisipan yang telah hadir dan narasumber yang sudah menyempatkan waktunya untuk mengisi materi pada workshop kali ini. Kegiatan akhirnya dibuka secara resmi oleh Wakil Direktur Bidang Kemahasiswaan PENS, Ir. Anang Budikarso, M.T.
Kemudian dilanjutkan dengan agenda pengenalan User Interface/User Experience (UI/UX) oleh Gerald Mamengko. Dalam pemaparannya, Ia menjelaskan perbedaan fungsi antara UI dengan UX. Tidak hanya itu, Gerald juga memberikan beberapa hal yang harus disiapkan dalam menjadi UI/UX designer, seperti harus siap disalahkan client, susah tidur karena tugas yang diberikan akan selalu online, multitasking, serta harus siap berkomunikasi antara UI designer dengan UX designer hingga developer. Selain hal itu, menjadi UI/UX designer juga harus memiliki pemikiran yang sama, baik itu dengan designer, developer maupun client dalam menyelesaikan suatu project.
Setelah itu, Gerald juga turut memberikan workshop membuat UI/UX website dengan tutorial yang dilakukan secara step by step sehingga partisipan dapat mengikuti dengan baik. Diakhir kegiatan, partisipan diberikan kesempatan untuk melakukan tanya jawab dengan pemateri serta terdapat challenge yang berkaitan dengan materi yang telah disampaikan. Diharapkan dengan adanya Career Development Program ini, partisipan dapat mengambil pelajaran dari materi yang dipaparkan serta menjadikannya sebagai peluang untuk berwirausaha. “Diharapkan para peserta yang hadir bisa mengambil setiap pelajaran yang disampaikan dan bisa menjadi peluang untuk menjadi wirausaha setelah lulus,” ungkap Anang Budikarso.(irf/raf)
