Surabaya, pens.ac.id – Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) bersama Pendidikan Vokasi (Diksi) usai menggelar kegiatan Forum Group Discussion (FGD) hari pertama pada Senin (22/11). Kegiatan ini mengusung tema “Membangun Ekosistem Riset Terapan Inovatif Yang Sinergi dan Aplikatif sebagai Kontribusi Nyata Terhadap Kebutuhan Dunia Usaha, Industri, dan Masyarakat”. Berlangsung secara daring melalui Zoom Video Conference dan luring pada Hotel DoubleTree by Hilton Surabaya, kegiatan ini turut dihadiri dan dibuka oleh Direktur Akademik Perguruan Tinggi Vokasi yakni Dr. Beny Bandanadjaya, ST,.MT.
Sambutan juga diberikan oleh Direktur PENS yakni Aliridho Barakbah S.T., Ph.D. Dalam sambutannya, Aliridho mengucapkan terima kasih kepada para hadirin yang datang pada forum ini dan turut memeriahkan kegiatan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Laporan kegiatan juga dituturkan oleh ketua panitia yakni Prof. Dr. Adrianus Amheka, S.T., M.Eng.
Kegiatan ini menghadirkan enam keynote speech yang hadir secara daring maupun luring. Mengusung tema topik “Success Story Penelitian Terapan pada Industri”, keynote speech pertama yakni PT Wings Surya, PT Nasta Mekatronika Surabaya, dan M. Nasyir Tamara, S.ST,. MT. Keynote speech kedua yang membawakan materi secara daring mengenai “Program Pengembangan Teknologi Industri” yaitu Dr. Eng. Hotma Daulay, M.Eng., B.Eng. yang merupakan Direktur Pengembangan Teknologi Industri Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Selanjutnya tema ketiga “Dukungan Industri Terhadap Pelaksanaan Penelitian Terapan di Perguruan Tinggi Vokasi” yang disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Kadin Jabar Bidang Teknologi dan Potensi Usaha yakni Hadi S. Cokrodimejo. Pembicara keempat mengangkat topik “Sinergi Perguruan Tinggi dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) untuk Percepatan Hilirisasi dan Komersialisasi Riset Terapan” oleh Soeprayitno yang hadir secara langsung. Materi selanjutnya dipaparkan oleh Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Kebumian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yaitu Prof. Ocky Karna Radjasa, M.Sc,. Ph.D. yang membicarakan tema “Riset Terapan dalam Mendukung Tujuan dan Sasaran Rencana Riset Induk Nasional (RRIN)”. Pemateri terakhir membawakan topik “Arah Kebijakan Penelitian Terapan di Perguruan Tinggi Vokasi” oleh Wikan Sakarinto, ST., M.Sc., Ph.D.
FGD kali ini merupakan kegiatan kolaborasi yang melibatkan tiga pihak, yakni Indonesian Society of Applied Science (ISAS), Pendidikan Vokasi (Diksi), dan PENS. Sebuah kehormatan besar oleh PENS karena ditunjuk oleh ISAS dan Diksi untuk menjadi host dalam kegiatan tersebut. “Meskipun terdapat sedikit kendala karena dilaksanakan online maupun offline, kegiatan ini masih berjalan dengan lancar,” ujar Dr. Mike Yuliana, S.T, M.T. selaku Wakil Ketua Panitia FGD. (jes)