Surabaya, pens.ac.id – Prestasi di tingkat internasional kembali diraih Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS). Lembaga pemeringkatan perguruan tinggi Scimago Institutions Rankings (SIR) merilis daftar kampus terbaik di Indonesia tahun 2022. Sebanyak 51 kampus di Indonesia masuk dalam pemeringkatan SIR 2022, Rabu (13/04).
Penilaian kategori ini didasarkan pada pengetahuan inovatif, dampak teknologi dan paten. Dari penilaian ini PENS menjadi yang terbaik disusul Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Surabaya (UBAYA).
Direktur PENS, Aliridho Barakbah, S.Kom., Ph.D menanggapi hal ini mengatakan perjalanan panjang sejak PENS didirikan menggunakan sistem Lab Based Education (LBE) yang mengadaptasi sistem pendidikan di Jepang dimana seluruh penelitian tertuju pada satu lab tersebut. Pada tahun 2012 pendidikan tinggi menetapkan adanya publikasi ilmiah, sehingga kita berikan saluran dan wadah untuk rekan-rekan Dosen dan Mahasiswa agar bermain di kancah Internasional yakni International Electronics Symposium (IES) yang kita rutin adakan setiap tahun dan juga kita sediakan jurnal internasional lainnya.
Budaya penelitian yang sudah berjalan di laboratorium dan wadah internasional ini terasa lima sampai sepuluh tahun kemudian. Sudah ada Lab Based Education (LBE) yang kuat, budaya penelitian, dan budaya kerja tim tinggal kita buat wadah untuk paten. Sampai sekarang kita juga punya sentra HKI dan wadah untuk inkubasi bisnis. Sehingga dalam perjalanan 34 tahun ini PENS sudah mulai merasakan hasilnya salah satunya adalah capaian yang dirilis oleh SIR ini. Ungkap Aliridho Barakbah, S.Kom., Ph.D di ruang kerjanya.
Aliridho Barakbah, S.Kom. Ph.D berharap semoga dari hasil ini para peneliti diantaranya Dosen dan Mahasiswa semakin semangat untuk menciptakan penelitian dan bersama sinergi berinovasi. Sesuai dengan tema Dies Natalis PENS ke 34 yakni “Edukasi, Kreasi dan Sinergi Menuju Kampus Inovasi”.
Pencapaian PENS tentang inovasi ini adalah kesekian kalinya. Pada tahun 2019 PENS juga meraih peringkat pertama permohonan paten tertinggi yang ditetapkan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual oleh KEMENKUMHAM RI. Dan tepat di hari pahlawan 10 November tahun 2021 PENS membuka Sentra Hak Kekayaan Intelektual (HKI) yang diresmikan oleh Wakil Gubernur Jatim Dr. H. Emil Elestianto Dardak, B.Bus., M.Sc., Sentra HKI PENS berperan penting dalam formalisasi karya-karya tersebut dalam bentuk paten, hak cipta, desain industri, desain tata letak sirkuit terpadu dan merek. Sementara, karya-karya tersebut juga diinventarisir dalam e-catalog. “E-catalog yang berisi tentang brief description Tugas Akhir, Skripsi dan Tesis akan dibuat. Tidak hanya itu di tahun 2021 juga lima tim peneliti PENS berhasil meraih peringkat 1 penelitian Program Riset Keilmuan Terapan yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (KEMENDIKBUDRISTEK). (Humas)