Surabaya, pens.ac.id – Guna mengembangkan kreativitas siswa SMA/K sederajat dalam bidang Internet of Things (IoT) dan jaringan, Program Studi Teknologi Rekayasa Internet (TRI) Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) kembali menggelar kegiatan IoT and Networking Competition (IoNIC) 2024. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, mulai Jumat hingga Sabtu (1-2/11), di Laboratorium Keamanan Jaringan SAW 03.08 dan Ruang Mini Theater Lt. 6 Gedung Pascasarjana. Mengusung tema “Emerging Network Technology for Better Future Life”, kegiatan tersebut berhasil menarik perhatian 91 tim SMA/SMK se-Indonesia.
Sama dengan tahun sebelumnya, IoNIC tahun 2024 kali ini, hadir dengan dua kategori lomba yang dikompetisikan, yakni IoT dan Networking. Namun, terdapat perbedaan dari segi peserta yang ikut berpartisipasi di dalamnya, yakni se;uruh kategori lomba diikuti oleh siswa dari jenjang SMA/SMK sederajat di seluruh Indonesia. Pada gelaran IoNIC, sebanyak 10 tim dalam kategori IoT dan Networking berhasil lolos ke babak final. Dalam kategori lomba IoT, para peserta diwajibkan untuk mempresentasikan inovasi mereka dengan menjelaskan semua informasi terkait produknya di hadapan dewan juri. Kemudian, pada kategori Networking, para peserta diuji akan kemampuannya dalam memecahkan sebuah masalah dengan berbagai persoalan yang kompleks mengenai jaringan. Selain itu, mereka akan dihadapkan pada simulasi jaringan yang mencakup topologi routing, switching, Virtual Local Area Network (VLAN), dan subnetting untuk dikonfigurasi.
Setelah serangkaian kompetisi yang dilakukan, para peserta diajak berkeliling laboratorium milik Program Studi TRI untuk mengenalkan fasilitas penunjang ketika menjadi mahasiswa TRI nantinya. Kegiatan ini turut dimeriahkan dengan pertunjukan ragam inovasi yang diciptakan oleh mahasiswa TRI, sekaligus membekali mereka tentang pengetahuan dasar dari perangkat yang digunakan. Antusiasme para peserta terlihat dalam kegiatan tersebut, “setelah mengikuti kegiatan ini, saya senang sekaligus bangga. Meskipun, kompetisi tadi menegangkan, tetapi sangat asik”, ungkap Arsyad Dhiyaul Haq, pemenang kategori Networking IoNIC 2024. Kegiatan ini ditutup dengan sesi yang paling dinanti oleh peserta, yaitu penyampaian juara di setiap kategori lomba. Dan akhirnya, Tim HawkTuah dari SMK Telkom Malang berhasil menempati posisi pertama sebagai pemenang di kategori lomba Networking, disusul dengan Tim Doa Ibu dari MAN 1 Kota Kediri yang mengantongi juara pertama dalam kategori IoT. Dengan berakhirnya IoNIC 2024, diharapkan dapat membantu para siswa SMA/SMK sederajat untuk menuangkan ide kreatifnya di bidang teknologi. (qmd/rif)