Mojokerto, pens.ac.id – EEPIS Bidikmisi Organization (E-BIO) kembali menggelar program kerja tahunannya, Peduli Desa (PEDDES) Jilid XI. Mengusung tema “Sinergi Teknologi dan Edukasi untuk Ploso Maju”, kegiatan ini berlangsung selama delapan hari terhitung sejak Minggu (2/2), hingga Minggu (9/2), yang bertempat di Dusun Ploso, Desa Wonoploso, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto. Berbagai rangkaian kegiatan diikuti oleh 80 anggota juga volunteer dari E-BIO dan masyarakat setempat dengan tiga poin utama, yakni pengembangan teknologi, pendidikan, serta pemberdayaan masyarakat melalui program-program yang telah diusung.
PEDDES Jilid XI resmi dibuka oleh Kepala Desa Wonoploso di Balai Desa dengan dihadiri oleh perwakilan dosen dari Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS), mahasiswa anggota E-BIO, serta warga setempat. Di sektor pendidikan, mahasiswa anggota E-BIO berbagi pengetahuan dengan para siswa melalui metode pengajaran yang interaktif dan inovatif. Mencakup berbagai jenjang pendidikan, mulai RA, SD, MI, hingga SMP, kegiatan tersebut mencakup pengajaran materi meliputi Smart Trash Bin, Remote Control, Sistem Hidrolik pada Excavator, pengaplikasian Microsoft Word, PowerPoint, serta Canva. Pemasangan serta sosialisasi terkait Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) juga digelar bersama narasumber profesional, yakni Ir. Miftah Yama Fauzan S.T., M.Phil., IPM. selaku Chief Executive Officer (CEO) sekaligus Founder dari PT Teknologila Ciptakan Masa Depan. Sebagai solusi energi terbarukan yang ramah lingkungan, masyarakat diajak untuk mengenal lebih dekat tentang manfaat PLTS, cara pemasangannya, serta bagaimana teknologi ini bisa mengatasi masalah kelistrikan di daerah yang masih terbatas pasokan listriknya.
Berlokasi di SMAS Islam Diponegoro dan SMA PGRI Gondang, E-BIO juga melakukan sosialisasi terkait Program Beasiswa KIP-K PENS yang bertujuan untuk memberikan informasi kepada para siswa tentang peluang beasiswa bagi pelajar yang berpotensi serta ingin melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Selain berfokus pada pengenalan teknologi dan pendidikan, PEDDES Jilid XI juga menyelenggarakan kegiatan sambang warga, di mana anggota E-BIO terlibat langsung dengan masyarakat untuk membantu berbagai aktivitas dan pekerjaan yang sedang dilakukan oleh warga setempat. Kegiatan sambang sendiri terbagi atas empat bidang, yakni bidang pertanian, perkebunan, peternakan, hingga industri rumahan. “Lokasi PEDDES Jilid XI sendiri dipilih melalui komunikasi dan survei langsung, berdasarkan hasil jaringan aspirasi (jaras) dengan alumni serta berbagai grup, serta dengan dukungan PT Teknologila Ciptakan Masa Depan yang merupakan sponsor terbesar. Harapannya, PEDDES Jilid XI juga menebarkan citra positif kepada masyarakat dan mempererat hubungan antarmahasiswa penerima bidikmisi di PENS,” ungkap Muhammad Yusuf, Ketua Umum E-BIO Periode 2025/2026.
Dalam penutupan PEDDES Jilid XI, pagelaran pentas seni serta lomba sederhana turut diadakan sebagai bentuk hiburan dan ekspresi budaya yang melibatkan masyarakat setempat. Kemudian, sesi awarding sekaligus pisah-kenang juga menjadi puncak momen haru bagi seluruh panitia serta masyarakat Dusun Ploso. “Kami segenap warga Dusun Ploso tentunya meminta maaf bila ada kekurangan sekaligus berterima kasih atas program program dari E-BIO PENS yang tentunya sangat bermanfaat dan membantu, salah satunya edukasi tentang teknologi terbarukan juga pemasangan PLTS bagi kami warga Dusun Ploso,” tutur Abdurrohim selaku Kepala Dusun Ploso. Melalui rangkaian kegiatan ini, E-BIO berharap dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Dusun Ploso dan sekitarnya. Kegiatan PEDDES Jilid XI tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki kualitas pendidikan dan pengembangan teknologi, tetapi juga untuk membangun relasi yang lebih erat antara mahasiswa PENS dengan masyarakat lokal. (dkr/ina)