Surabaya, pens.ac.id – TRI Expo 2025 kembali digelar pada Sabtu (8/2), di Mini Theater Lt. 6 Gedung Pascasarjana Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS). Perhelatan yang mengusung tema “Arcade Networking” ini menghadirkan inovasi Teaching Factory yang memperlihatkan bagaimana produk berbasis Internet of Things (IoT), cloud computing, dan keamanan jaringan dikembangkan. Lebih dari sekadar pengenalan Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Internet (TRI), kegiatan tersebut juga menjadi wadah bagi para peserta untuk mendalami teknologi melalui workshop dan presentasi dari para ahli industri, termasuk PT Radnet Digital Indonesia yang bergerak di bidang layanan internet.
Sebagai agenda tahunan yang selalu dinanti, TRI Expo 2025 dihadiri oleh jajaran direksi, dosen, serta mahasiswa TRI. Dibuka dengan sambutan dari Dr. Ir. Arif Irwansyah, S.T., M.Eng. selaku Kepala Program Studi Teknik Elektro, kegiatan ini juga diramaikan oleh 40 peserta dari 15 SMA/K se-Jawa Timur. Berbagai booth pameran menampilkan hasil karya mahasiswa TRI, diantaranya Air Quality Monitoring System, Bumpy Road Detector, Sistem Deteksi Api dan Asap Berbasis ESP32, hingga inovasi lainnya. Salah satu daya tarik utama expo ini adalah kesempatan bagi peserta untuk mencoba langsung teknologi yang dipamerkan sehingga memperkuat pemahaman mereka tentang penerapan IoT dalam kehidupan sehari-hari.
Kegiatan tersebut juga mendapat respons positif dari para peserta yang terkesan dengan fasilitas PENS dan pengalaman berharga yang mereka peroleh. Tiara Azzalia Putri dari SMKN 3 Surabaya mengungkapkan antusiasmenya, terutama saat mengunjungi Teaching Factory, di mana ia melihat langsung alat pendeteksi hama berbasis drone. “Acaranya seru dan menambah wawasan tentang teknologi,” ujarnya. Ia juga menilai expo ini membantu memahami konsep rekayasa internet dengan lebih mudah. “Pematerinya menjelaskan dengan jelas, bahkan bagi pemula seperti aku,” tambahnya. Selain itu, ia baru mengetahui program MSIB dari expo ini, yang sebelumnya hanya ia kenal sebatas IISMA.
Keberhasilan TRI Expo 2025 menjadi bukti bahwa pengenalan Program Studi TRI kepada generasi muda memiliki dampak besar, tidak hanya sebagai ajang promosi program studi, tetapi juga dalam menjalin hubungan dengan industri dan komunitas teknologi. Harapan besar juga disematkan agar TRI Expo dapat terus berkembang, menjangkau lebih banyak sekolah, serta menjalin lebih banyak kolaborasi dengan industri terkait. Ketua pelaksana TRI Expo 2025, Muhammad Iqbal Budiutomo mengungkapkan, “Kami ingin TRI Expo menjadi ajang yang lebih besar, lebih interaktif, dan semakin bermanfaat bagi para calon mahasiswa serta dunia industri di masa depan.” (asp/haz)